Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) melaksanakan koordinasi mitigasi dampak kekeringan dalam kegiatan Perluasan Areal Tanam (PAT). Koordinasi dipimpin oleh Kepala BSIP, Prof. Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si. dan dihadiri oleh Sekretaris BSIP serta Kepala UK/UPT Lingkup BSIP selindo termasuk

Kepala BSIP Riau, Dr. Shannora Yuliasari, STP, MP serta tim LO BSIP Riau. Koordinasi dilaksanakan secara zoom meeting, Kamis (25/07/2024).

 

Kepala BSIP menyampaikan beberapa arahan yang harus dilakukan untuk percepatan PAT yaitu inventarisasi ketersediaan air; menyiapkan usulan kebutuhan pompa berdasarkan sumber air/ketersediaan air dengan berkoordinasi dengan dinas terkait; mengecek pompa yang telah di distribusikan, penggunaan pompa baru maupun pompa existing; memastikan pembagian pompa pada lokasi PAT serta mendorong percepatan tanam di wilayah masing-masing.

 

Dalam koordinasi diketahui beberapa kendala dan permasalahan diantaranya kekurangan benih dan pupuk, kekurangan pompa, target yang melebihi potensi luas lahan yang tersedia, serta pada kegiatan OPLAH belum terselesaikan desain konstruksinya.

 

Tindak lanjut kegiatan yang segera dilaksanakan adalah menyusun rekapan kebutuhan benih, menyusun usulan Pompa serta percepatan penyelesaian desain konstruksi OPLAH.

 

"Indah pemandangan dekat bendungan

Dikunjungi banyak orang asing

Koordinasi Mitigasi Dampak Kekeringan

Percepat PAT di wilayah masing-masing"